Cari Blog Ini

Jumat, 02 Maret 2012

PEMETAAN SK-KD KIMIA SMA X


PEMETAAN SK, KD DAN ASPEK
KIMIA
Satuan Pendidikan        : ................................
Mata Pelajaran              : Kimia.
Kelas / Semester            : X/1
Tahun Pelajaran           : 20... -20...
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
Aspek
Ket
Penguasaan Konsep
dan Nilai-nilai
Penerapan
1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia
1.1.Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat-sifat unsur, massa atom relatif, dan sifat-sifat periodik unsur dalam tabel periodik serta menyadari keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi elektron

  Menjelaskan perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelemahan dan kelebihan masing-masing teori atom berdasarkan fakta eksperimen
  Mengklasifikasikan unsur ke dalam isotop, isobar dan isoton.
  Menentukan massa atom relatif berdasarkan kelimpahan isotopnya
  Menentukan massa molekul relatif.
  Menentukan konfigurasi elektron dan elektron valensi.
  Mendeskripsikan struktur sistem periodik unsur.
  Membandingkan perkembangan tabel periodik unsur untuk mengidentifikasi kelebihan dan kekurangannya.
  Menentukan letak unsur sistem periodik berdasarkan konfigurasi elektron, atau sebaliknya.
  Menganalisis tabel, grafik untuk menentukan keteraturan jari-jari atom, energi ionisasi, afinitas elektron dan keelektronegatifan.
  Mengklasifikasikan unsur ke dalam logam, non logam dan metaloid.



1.2. Membandi-ngkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinat dan ikatan logam, serta hubungannnya dengan sifat fisika senyawa yang terbentuk.
  Menjelaskan kecenderungan suatu unsur untuk mencapai kestabilannya.
  Menggambarkan lambang Lewis unsur gas mulia (duplet dan oktet) dan unsur bukan gas mulia.
  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan ion
  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen tunggal, rangkap dan rangkap tiga.
  Menjelaskan proses terbentuknya ikatan kovalen koordinasi
  Menyelidiki kepolaran dari beberapa senyawa dan menghubungkannya dengan kelektronegatifan unsur-unsur melalui percobaan
  Mendeskripsikan proses pembentukan ikatan logam dan hubungannnya dengan sifat fisik logam
  Menghubungkan sifat fisis materi dan hubungannnya dengan jenis ikatan kimianya.



2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (Stoikiometri)
2.1 Mendeskripsik-an tata nama senyawa anorganik dan seny4awa organik sederhana serta persamaan reaksinya.
  Menuliskan nama senyawa biner
  Menuliskan nama senyawa poliatomik
  Menuliskan nama senyawa organik sederhana
  Menyetarakan persamaan reaksi sedewrhanadengan diberikan nama-nama zat yang terlibat dalam reaksi atau sebaliknya.



2.2 Membuktikan dan mengkomunikasikan berlakunya hukum-hukum dasar kimiamelalui percobaan serta menerapkan konsep mol dalam menyelesaikan perhitungan kimia
  Membuktikan hukum Lavoisier melalui percobaan
  Membuktikan hukum Proust melalui percobaan
  Menganalsis senyawa untuk membuktikan berlakunya hukum kelipatan perbandingan (Hukum Dalton)
  Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum perbandingan volum (Hukum gay Lussac)
  Menggunakan data percobaan untuk membuktikan hukum Avogadro.
  Mengkonversikan jumlah mol dengan jumlah partikel , massa dan volum zat
  Menentukan kadar zat dalam senyawa
  Menentukan rumus empiris dan rumus molekul
  Menentukan banyak zat pereaksi atau hasil reaksi
  Menentukan pereaksi pembatas dalam suatu reaksi
  Menentukan rumus hidrat



Jumlah




PEMETAAN SK, KD DAN ASPEK
KIMIA

Satuan Pendidikan        : ................................
Mata Pelajaran              : Kimia.
Kelas / Semester            : X / 2
Tahun Pelajaran           : 20... -20...
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
Aspek
Ket
Penguasaan Konsep
dan Nilai-nilai
Penerapan
3. Memahami sifat-sifat larutan non elektrolit dan elektrolit, serta reaksi oksidasi-reduksi
3.1 Mengidentifi-kasi sifat larutan non elektrolit dan elektrolit berdasarkan data hasil percobaan
  Menidentifikasi sifat-sifat larutan elektrolit dan non elektrolit melalui percobaan
  Mengelompokkan larutan ke dalam larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan hantaran listriknya
  Menjelaskan penyebab kemampuan larutan elektrolit menghantarkan arus listrik.
  Mendeskripsikan bahwa larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyaw akovalen polar



3.2  Menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasi reduksi dan hubungannnya dengan tatanama senyawa serta penerapannya
  Membedakan konsep oksidasi-reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan elektron, serta peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi
  Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion.
  Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks
  Memberi nama senyawa menurut aturan IUPAC.
  Mendeskripskan konsep larutan elektrolit dan konsep redoks dalam memecahkan masalah lingkungan.



4. Memahami sifat-sifat senyawa organik atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul
4.1 Mendeskrips-ikan kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa hidrokarbon
  Mengidentifikasi unsur C, H dan O dalam senyawa karbon melalui percobaan.
  Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam senyawa karbon.
  Membedakan atom karbon primer, sekunder, tertier dan kuarterner.




4.2 Menggolon-gkan senyawa hidrokarbon berdasarkan strukturnya dan hubungannya dengan sifat senyawa
  Mengelompokkan senyawa hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan
  Memberi nama senyawa alkana, alkena dan alkuna
  Menyimpulkan hubungan titik didih senyawa hidrokarbon dengan massa molekul relatifnya dan strutur molekullnya.
  Menentukan isomer struktur (kerangka, posisi, dan fungsi atau isomer geormtri (cis-trans)
  Menuliskan reaksi sederhana pada senyawa alkana, alkena dan alkuna (reaksi oksidasi, adisi, substitusi dan reaksi eleiminasi)




4.3 Menjelaskan proses pembentukan dan teknilk pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi serta kegunaannya
  Mendeskripsikan proses pembentukan minyak bumi dan gas alam
  Menjelaskan komponan-komponen utama penyusun minyak bumi
  Menafsirkan bagan penyulingan bertingkat untuk menjelaskan dasar dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi.
  Membedakan kualitas bensin berdasarkan bilangan oktannya.
  Menganalisis dampak pembakaran bahan bakar terhjadap lingkungan.



4.4 Menjelaskan kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari dalam bidang pangan, sandang, perdagangan, seni dan estetika.
  Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan
  Mendeskripsik-an kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan papan
  Mendeskripsikan kegunaan dan komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang seni dan estetika



Jumlah




 
PEMETAAN SK, KD DAN ASPEK
KIMIA

Satuan Pendidikan        : ................................
Mata Pelajaran              : Kimia.
Kelas / Program            : XI / IPA
Semester                         : 1
Tahun Pelajaran           : 20... -20...
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
Aspek
Ket
Penguasaan Konsep
dan Nilai-nilai
Penerapan
1. Memahami struktur atom dan meramalkan sifat-sifat periodik unsur, struktur molekul dan dan sifat-sifat senyawa
1.1 Menjelaskan teori atom bohr dan mekanika kuantum untuk menuliskan konfigurasi elektron dan diagram orbital serta menentukan letak unsur dalam tabel periodik.
  Menjelaskan teori atom Bohr
  Menjelaskan teori atom mekanika kuantum.
  Menentukan bilangan kuantum (kemungkinan elektron berada)
  Menggambarkan bentuk orbital
  Menjelaskan kulit dan sub kulit serta hubungannya dengan  bilangan kuantum
  Menggunakan prisip aufbau, aturan Hund dan azas larangan Pauli untuk menuliskan konfigurasi elektron dan diagram orbital
  Menghubungkan konfigurasi elektron  suatu unsur dengan letaknya dalam tabel periodik.



1.2 Menjelaskan teori jumlah pasangan elektron disekitar kulit luar atom pusat dan teori hibridisasi untuk meramalkan bentuk  molekul.
  Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori jumlah pasangan elektron
  Menentukan bentuk molekul berdasarkan teori hibridisasi.



1.3 Menjelaskan interaksi antar molekul (gaya antar molekul) dan sifat zat
  Menjelaskan perbedaan sifat fisik (titik didih, titik leleh) berdasarkan perbedaan gaya antar molekul (gaya van der waals, gaya London, dan ikatan hidrogen)



2. Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara pengukurannya.
2.1 Mendeskripsi-kan perubahan entalpi reaksi, reaksi eksoterm dan reaksi endoterm
  Mengidentifikasi hukum/azas kekekalan energi
  Membedakan sistem dan lingkungan
  Menjelaskan kalor reaksi pada tekanan teap sebagai perubahan entalpi.
  Membedakan reaksi yang melepas kalor (eksoterm) dengan reaksi yang menerima kalor (endoterm) melalui percobaan.
  Menjelaskan macam-macam entalpi molar




2.2 Menentukan DH reaksi berdasarkan percobaan, hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar, dan data energi ikatan
  Menghitung harga ∆H reaksi melalui percobaan.
  Menghitung ∆H reaksi dengan menggunakan:
  -Data entalpi pembentukan standar
  -diagram siklus/ diagram tingkat energi
  -energi ikatan



3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
3.1 Mendeskrip-sikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
  Menghitung konsentrasi larutan (kemolaran larutan)
  Menghitung laju reaksi berdasarkan perubahan konsentrasi pereaksi atau produk.
  Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi (konsentrasi, luas permukaan, suhu, dan katalis) melalui percobaan.
  Menafsirkan grafikdari data percobaan tentang faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi.




3.2 Memahami teori tumbukan (tabrakan) untuk menjelaskan faktor-faktor penentu laju dan orde reaksi, dan terapannya dalam kehidupan sehari-hari
  Menjelaskan pengaruh konsentrasi, luas permukaan bidang sentuh dan suhu terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan.
  Membedakan diagram energi potensial dari reaksi kimia dengan mengghunakan katalis dan yang tidak menggunakan katalis.
  Menjelaskan pengertian, peranan katalis dan energi pengaktifan dengan menggunakan diagram.
  Menentukan orde reaksi.
  Menjelaskan peranan katalis dalam mahluk hidup dan industri.




3.3 Menjelaskan keseimbangan dan faktor-faktor yang mempengaruhi pergeseran arah keseimbangan dengan melakukan percobaan
  Menjelaskan kesetimbangan dinamis
  Menjelaskan kesetimbangan homogen dan heterogen
  Menjelaskan tetapan kesetimbangan.
  Meramalkan arah pergeseran kesetimbangan dengan menggunakan azas le Chatelier
  Menganalisis pengaruh perubahan suhu, konsentrasi, tekanan dan volum pada pergeseran kesetimbangan melalui percobaan.




3.4 Menentukan hubungan kuantitatif antara pereaksi dengan hasil reaksi dari suatu reaksi keseimbangan
  Menafsirkan data percobaan mengenai konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang untuk menentukan derajat disosiasi dan tetapan kesetimbangan.
  Menghitung harga Kc berdasarkan konsentrasi zat dalam kesetimbangan.
  Menentukan harga Kp berdasarkan tekanan parsoal ga spereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang.
  Menghitung harga Kp berdasarkan harga Kc atau sebaliknya.




3.5 Menjelaskan penerapan prinsip keseimbangan dalam kehidupan sehari-hari dan industri
  Menjelaskan kondisi optimum untuk memproduksi bahan kimia di industri yang didasarkan pada reaksi kesetimbangan melalui diskusi.



Jumlah




PEMETAAN SK, KD DAN ASPEK
KIMIA

Satuan Pendidikan        : ................................
Mata Pelajaran              : Kimia.
Program                         : IPA
Kelas / Semester            : XI / 2
Tahun Pelajaran           : 20... -20...
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
Aspek
Ket
Penguasaan Konsep
dan Nilai-nilai
Penerapan
4. Memahami sifat-sifat larutan asam-basa, metode pengukuran dan terapannya
4.1 Mendeskrip-sikan teori-teori asam basa dengan menentukan sifat larutan dan menghitung pH larutan
  Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Arrhenius
  Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Bronsted dan Lowry
  Menuliskan persamaan reaksi asam dan basa menurut Bronsted dan Lowry dan menunjukkan pasangan asam dan basa konjugasinya
  Menjelaskan pengertian asam dan basa menurut Lewis
  Mengidentifikasi sifat larutan asam dan basa dengan berbagai Indikator Pencapaian Kompetensi.
  Memperkirakan pH suatu larutan elektrolit yang idak dikenal berdasarkan hasil pengamatan trayek perubahan warna berbagai Indikator Pencapaian Kompetensi asam dan basa.
  Menjelaskan pengertian kekuatan asam dan menyimpulkan hasil pengukuran pH dari bebrapa larutan asam dan basa yang konsentrasinya sama.
  menghubuangn akekuatan asam atau basa dengan derajat pengionan (α) dan tetapan asam (Ka) atau tetapan basa (Kb)
  Menjelaskan penggunaan konsep pH dalam lingkungan.



4.2 Menghitung banyaknya pereaksi dan hasil reaksi dalam larutan elektrolit dari hasil titrasi asam basa
  Menentukan konsentrasi asam atau basa dengan titrasi.
  Menentukan kadar zat melalui titrasi.
  Menentukan Indikator Pencapaian Kompetensi yang tepat digunakan untuk tyitrasi asam dan basa.
  Menentukan kadar zat dari data hasil titrasi.
  Membuat grafik titrasi dari data hasil percobaan.




4.3 Mendeskripsi-kan sifat larutan penyangga dan peranan larutan penyangga dalam tubuh makhluk hidup
  Menganalisis larutan penyangga dan bukan penyangga melalui percobaan.
  Menghitung pH atau pOH larutan penyangga
  Menghitung pH larutan penyangga dengan penambahan sedikt asam atau sedikit basa atau dengan poengenceran.
  Menjelaskan fungsi latitan penyangga dalm tubuh  mahluk hidup




4.4 Menentukan jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air dan pH larutan garam tersebut

  Menentukan beberapa jenis garam yang dapat terhidrolisis dalam aoir melalui percobaan.
  Menentukan sifat garam yang terhidrolisis dari persamaan reaksi ionisasi
  Menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis.




4.5 Menggunakan kurva perubahan harga pH pada titrasi asam basa untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis

  Menganalisis grafik hasil titrasi asam kuat dan basa kuat, asam kuat dan basa lermah, asam lemah dan basa kuat untuk menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis.




4.6 Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip  kelarutan dan hasil kali kelarutan

  Menjelaskan kesetimbangan dalam larutan jenuh atau larutan garam yang sukar larut.
  Menuliskan ungkapan berbagai Ksp elektrolit  yang sukar larut dalam air.
  Menghubungkan tetapan hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan atau pengendapannnya.



5. Menjelaskan sistem dan sifat koloid serta peneapannya dalam kehidupan sehari-hari.
5.1 Mengelompok-kan sifat-sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
  Mengklasifikasikan suspensi kasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan (effek Tyndall, homogen/heterogen, dan penyaringan)
  Mengelompokkan jenis koloid berdasarkan fase terdispersi dan fase pendispersi.
  Mendeskripsikan sifat-sifat koloid (effek Tyndall, gerak Brown, dialisis, elektroforesis, emulsi,koagulasi)
  Menjelaskan koloid liofob dan liofil
  Mendeskripsikan peranan koloid di industri kosmetik, makanan, dan farmasi.




5.2  Membuat berbagai sistem koloid dengan bahan-bahan yang ada di sekitarnya
  Menjelaskan proses pembuatan koloid melalui percobaan.



Jumlah




PEMETAAN SK, KD DAN ASPEK
KIMIA

Satuan Pendidikan        : ................................
Mata Pelajaran              : Kimia.
Kelas / Semester            : XII / 1
Tahun Pelajaran           : 20... -20...
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
Aspek
Ket
Penguasaan Konsep
dan Nilai-nilai
Penerapan
1. Menjelaskan sifat-sifat koligatif larutan non elektrolit dan elektrolit.
1.1 Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku larutan, dan tekanan osmosis termasuk sifat koligatif larutan
  Menjelaskan pengertian sifat koligatif larutan non elektrolit dan larutan elektrolit.
  Menghitung konsentrasi suatu larutan (kemolalan dan fraksi mol).
  Menjelaskan pengaruh zat terlarut yang sukar menguap terhadap tekanan uap pelarut
  Menghitung tekanan uap larutan berdasarkan data percobaan
  Mengamati penurunan titik beku suatu zat cair akibat penambahan zat terlarut melalui percobaan
  Menghitung penurunan titik beku larutan non elektrolit berdasarkan data percobaan
  Mengamati kenaikan titik didih suatu zat cair akibat penambahan zat terlarut melalui percobaan
  Menghitung kenaikan titik didih larutan non elektrolit berdasarkan data percobaan
  Menganalisis diagram PT untuk menafsirkan penurunan tekanan uap, penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan
  Menjelaskan pengertian osmosis dan tekanan osmosis serta terapannya
  Menghitung tekanan osmosis larutan non elektrolit




1.2 Membandin-gkan antara sifat koligatif larutan non elektrolit dengan sifat koligatif larutan elektrolit yang konsentrasinya sama berdasarkan data percobaan
  Menganalisis data percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit dan non elektrolit



2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari.

2.1 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya dalam mencegah korosi dan dalam industri
  Menyetarakan reaksi redoks dengan cara setengah reaksi
  Menyetarakan reaksi redoks dengan cara perubahan bilangan oksidasi (PBO)
  Menyimpulkan ciri-ciri reaksi redoks yang berlangsung secara spontan melalui percobaan
  menggambarkan susunan sel volta atau sel galvani dan menjelaskan fungsi setiap bagiannya
  menjelaskan bagaimana energi listrik dihasilkan dari reaksi redoks dalam sel volta
  Menuliskan lambang sel dan reaksi-reaksi yang terjadi pada sel volta
  Menghitung potensal sel berdasarkan data potensial standar
  Menjelaskan prinsip kerja sel volta yang banyak digunakan dalam kehidupan (baterai, aki, dll)
  Menjelaskan faktor-faktor yang memepengaruhi terjadinya korosi melalui percobaan
  Menjelaskan beberapa car untuk mencegah terjadimnya korosi




2.2    Menjelaskan reaksi oksidasi-reduksi dalam sel elektrolisis
  Mengamati reaksi yang terjadi di anode dan katode pada reaksi elektrolisis melalui percobaan
  Menuliskan reaksi yang terjadi di anode dan katode pada larutan atau lelehan dengan elektrode aktif ataupu n elektrode inert.




2.3 Menerapkan hukum Faraday untuk elektrolisis larutan elektrolit
  Menerapkan kosep hukum faraday dalam perhitungan sel elektrolisis
  Menuliskan reaksi elektrolisis pada penyepuhan dan pemurunia suatu logam



3. Memahami karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya serta terdapatnya di alam.
3.1 Mengidentif-ikasi kelimpahan unsur-unsur utama dan transisi di alam dan produk yang mengandung unsur tersebut
  Mengidentifikasi keberadaan unsur-unsur yag ada di alam terutama di Indonesia ( gas mulia, halogen, alkali, alkali tanah, aluminium, karbon, silikon, belerang, krom, tembaga, seng, besi, oksigen dan nitrogen
  Mengidentifikasi produk-produk yang mengandung zat tersebut




3.2 Mendeskrip-sikan kecenderungan sifat fisik dan kimia unsur utama dan  unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna,  kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya)
  Mengidentifikasi sifat-sifat fisik unsur utama dan unsur transisi ( titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan dan sifat khusus lainnya
  Mengidentifikasi sifat-sifat kimia ( kereaktifan, kelarutan) melalui percobaan
  Mengidentifikasi daya pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida melalui percobaan.
  Mengidentifikasi reaksi nyala senyawa logam ( terutama alkali dan alkali tanah ) melalui percobaan
  Mengidentifikasi keteraturan sifat fisik dan sifat kimia unsur-unsur periode ke tiga melalui percobaan
  Menjelaskan cara menghilangkan kesadahan air melalui percobaan.
  Mengidentifikasi struktur dan tata nama ion kompleks.




3.3 Menjelaskan manfaat, dampak dan proses pembuatan unsur-unsur dan senyawanya dalam kehidupan sehari-hari
  Menjelaskan manfaat dan dampak unsur-unsur ( seperti gas mulia, halogen, alkali, alkali tanah, aluminium, karbon, silikon, belerang, krom, tembaga, seng, besi, oksigen dan nitrogen ) serta senyawanya dalam kehidupan sehari-hari dan industri
  Menjelaskan pembuatan unsur dan senyawanya di laboratorium dan industri ( misalnya H2SO4, N2, Fe, Al, NH3 dan O2)
  Menentukan komposisi unsur dalam pupuk




3.4 Mendeskrip-sikan unsur-unsur radioaktif dari segi sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia, kegunaan, dan bahayanya
  Mendeskripsikan penemuan sinar radioaktif
  Mengidentifikasi sifat-sifat sinar radioaktif
  Menentukan pita kestabilan inti
  Menuliskan persamaan reaksi inti
  Mendeskripsikan kegunaan unsur-unsur radioaktif
  Mendeskripsikan bahaya unsur-unsur radioaktif



Jumlah




PEMETAAN SK, KD DAN ASPEK
KIMIA

Satuan Pendidikan        : ................................
Mata Pelajaran              : Kimia.
Program                         : IPA
Kelas / Semester            : XII / 2
Tahun Pelajaran           : 20... -20...
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
Aspek
Ket
Penguasaan Konsep
dan Nilai-nilai
Penerapan
4. Memahami senyawa organik dan reaksinya, benzena dan turunannya dan makromolekul
4.1 Mendeskrip-sikan struktur, cara penulisan, tata nama, sifat, kegunaan, dan identifikasi senyawa karbon (halo alkana, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, asam alkanoat, dan alkil alkanoat)
  Mengidentifikasi  gugus fungsi senyawa karbon.
  Menuliskan struktur dan nama senyawa karbon berdasarkan gugus fungsinya.
  Menentukan isomer-isomer senyawa karbon.
  Menjelaskan sifat fisik senyawa karbon.
  Mendeskripsikan kegunaan senyawa karbon.



4.2 Mendeskrip-sikan struktur, cara penulisan, tata nama, sifat, dan kegunaan benzena dan turunannya
  Menuliskan struktur dan nama senyawa benzena dan turunannya.
  Menjelaskan reaksi substitusi atom H  pada cincin benzena
  Menjelaskan pengertian ortho, meta dan para.
  Mendeskripsikan sifat fisik dan sifat kimia benzena dan turunanya.
  Mendeskripsikan kegunaan dan bahaya senyawa benzena dan turunannya dalam kehidupan sehari-hari seperti fenol, anilin, butil hidroksi toluen  (BHT), butil hidroksi anisol (BHA), TNT, aspirin, dan zat warna (azo) dan lain-lain



4.3 Mendeskripsi-kan struktur, tata nama, penggolongan, sifat dan kegunaan makromolekul (polimer, karbohidrat, dan protein)
  Mengidentifikasi polimer alam dan polimer sintetik (karet, karbohidrat, protein, plastik)
  Menjelaskan sifat fisik dan sifat kimia polimer.
  Menuliskan reaksi pembentukan polimer (adisi dan kondensasi) dari monomernya
  Mendeskripsikan kegunaan polimer dan mewaspadai dampaknya terhadap lingkungan
  Menggolongkan monosakharida menjadi aldosa dan ketosa.
  Menjelaskan reaksi hidrolisis disakharida dan polisakharida dengan bantuan enzim.
  Mengidentifikasi karbihidrat dengan reagen
   
  Menuliskan rumus struktur asam amino essensial
  Menentukan gugus peptida pada protein.




4.4 Mendeskripsi-kan struktur, tata nama, penggolongan, sifat, dan kegunaan lemak
  Menuliskan rumus strukturr dan nama lemak dan minyak.
  Menggolongkan lemak berdasarkan kejenuhan ikatannya.
  Mengamati dan menguraikan sifat fisik dan sifat kimia lemak dan minyak
  Mendeskripsikan fungsi dan peran lemak dan minyak dalam kehidupan.



Jumlah



Mengetahui,
Kepala SMA ……………………



(_________________________)
NIP/NIK : ....................................

………………,…………………20…
Guru mapel Kimia



(_________________________)
NIP/NIK : ....................................



0 comments:

Posting Komentar

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | Best Buy Printable Coupons